JANGAN LUPA DIIKUTI DAN SARAN YA !
Pemerintah

Ribuan Rumah Warga di Medan Labuhan Terendam Banjir, Warga Terserang Penyakit dan Hewan Buas Masuki Rumah

×

Ribuan Rumah Warga di Medan Labuhan Terendam Banjir, Warga Terserang Penyakit dan Hewan Buas Masuki Rumah

Sebarkan artikel ini
0Shares

Keterangan Foto : Kondisi Banjir di salah satu rumah warga hingga malam ini tak kunjung surut, warga Minta Pemerintah Kota Medan Jangan “Tutup Mata”, Sabtu (22/6/2024). (Dok Istimewa)

BorgolNews.Online | Medan – Situasi hujan deras di kota Medan menyebabkan ribuan rumah di Medan Labuhan terendam banjir hingga 1 meter, dengan beberapa titik terjadi banjir seperti Perumahan Mega Martubung mencapai 2 meter. Hujan deras terjadi sejak pada hari Jumat malam (21/06/2024) sampai dengan hari ini Sabtu (22/6/2024).

Pantauan media hingga malam ini mulai sekitar pukul 23.00 Wib banjir mencapai puncaknya pada hari Sabtu siang (22/06/2024) pukul 12.00 Wib bahwa air semakin naik di beberapa rumah warga.

Adapun area banjir terlihat daerah Tangkahan lewat pajak sore kelurahan tangkahan menuju proyek islamic center, Perumahan Komplek BTN AL, Perumahan Mega Martubung Asri kelurahan Besar, Perumahan Pesona, dan Graha Martubung komplek TKBM Kelurahan Martubung.

Akibat banjir, aktivitas warga lumpuh total, dengan jalanan tidak dapat dilewati kendaraan roda dua. Banyak warga terkurung di rumah mereka sampai warga pun untuk mau pengungsian tidak tau, sedangkan mau keluar saja  mereka tidak bisa akibat jalan yang sangat dalam. Bahkan, ular berbisa yang dapat membahayakan nyawa memasuki rumah warga, seperti rumah Ibu Juni.

Atas kejadian tersebut, Warga mengeluh karena mulai terserang berbagai penyakit seperti demam dan gatal – gatal. Akibat dampak banjir, sayangnya belum ada respons dari Pemerintah Kota Medan untuk memantau kondisi warganya yang terdampak musibah banjir seperti di perumahan mega martubung asri, Perumahan BTN kelurahan besar.

Akibat dampak dari banjir ini banyak perabotan warga bahkan peralatan elektronik yang rusak seperti kulkas, sanyo yang terendam banjir dan aktivitas warga lumpuh total di perumahan ini.

Salah satu contoh yang terlihat, ada salah satu warga yang hendak mengadakan hajatan terpaksa memindahkan peralatan dan barang keperluan pesta kejalan bakti abri dengan cara menggunakan truk.

Warga menduga banjir ini mungkin salah satu dampak akibat adanya penimbunan yang dilakukan Perumahan Belawan Indah, yang mana melakukan pembangunan disamping perumahan. Soalnya Perumahan Belawan indah telah menimbun guna pembangunan perumahan yang mencapai ketinggian 3 meter sehingga aliran air dari komplek ini tidak bisa langsung lagi mengalir ke parit besar dan resapan air sudah berkurang”.

“Besar harapan kami warga agar pemerintah kota Medan terkhusus di akhir kepemimpinan Wali Kota Medan, Bobby Nasution agar permasalahan banjir di medan labuhan ini cepat teratasi sesuai dengan visi beliau sebelum Walikota “Kolaborasi Medan Berkah warga nyaman, kondusif Medan bebas Banjir”.

Hingga malam ini, air terlihat masih belum surut dan masih menggenangi rumah warga, dan jika terlalu lama mengalami genangan air maka warga tidak nyaman dan rumahnya pasti kembali didatangi ular berbisa yang dapat membahayakan nyawa warga tersebut. (05/Red)

Tinggalkan Balasan

Alternative Text