BorgolNews.Online | Tarutung – Sukacita dan rasa syukur mewarnai pelaksanaan Yudisium Batch 1 Tahun 2025 pada hari Sabtu (18/10/2025) Dalam Program Studi Pendidikan Profesi Guru (PPG) Pendidikan Agama Kristen (PAK) yang digelar di Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara.
Keberhasilan pelaksanaan yudisium ini tidak lepas dari kerja keras dan koordinasi komisaris yang dipimpin oleh Afrilinisa Paskah Kristiani Sitopu, M.Pd., Gr, didampingi Agus Hendra Ambarita, S.Pd.K., Gr, dan Rinto Hariandi Situmorang, S.Pd., Gr.
Selanjutnya, dalam pesan reflektif yang disampaikan pada akhir acara, komisaris mengingatkan bahwa profesi guru bukan sekadar pekerjaan, tetapi panggilan mulia untuk membentuk karakter generasi penerus bangsa.
“Profesi guru adalah panggilan untuk membentuk generasi yang cerdas, berkarakter, dan beriman. Jadilah agen perubahan positif di dunia pendidikan,” demikian pesan penutup dari Komisaris Yudisium PPG Batch 1 Tahun 2025, ujar Rinto Hariandi Situmorang, S.Pd., Gr.
Dukungan penuh kebersamaan juga datang dari Nina Febriany, S.Pd., Gr, yang dikenal aktif memberikan motivasi, arahan, serta pendampingan moral bagi seluruh panitia dan peserta. Kehadiran dan perhatian beliau menjadi penguat semangat pelayanan serta menjaga kualitas pelaksanaan kegiatan dari awal hingga akhir.
Melalui yudisium ini, IAKN Tarutung kembali mencetak guru profesional berstandar nasional yang mampu melayani dengan hati dan menjawab tantangan zaman.
Momentum ini menjadi pengingat penting bahwa keberhasilan akademik harus berjalan beriringan dengan nilai spiritualitas dan tanggung jawab sosial seorang pendidik.
Para lulusan diharapkan menjadi teladan dalam integritas, profesionalitas, dan pelayanan di tengah masyarakat.
“Menjadi Guru Profesional, Melayani dengan Hati, dan Berkarya untuk Negeri,” menjadi semboyan yang menggema di penghujung acara yudisium.
Penyerahan sertifikat pendidik berprofesi guru disampaikan terhadap 754 peserta yang dinyatakan lulus uji kompetensi setelah menempuh seluruh proses pembelajaran, serta penilaian kompetensi dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab. Para peserta merupakan calon Guru Agama Kristen (PAK) dengan gelar Guru Profesional (Gr), Ungkapnya.
Editor: Tim BorgolNews (Red)
